Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Bulan Suci Ramadhan Penuh Pengampunan, Kalapas Parepare Serukan WBP untuk Bertaubat

24
×

Bulan Suci Ramadhan Penuh Pengampunan, Kalapas Parepare Serukan WBP untuk Bertaubat

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

PAREPARE,UB – Fastabiqul Khaerat demikian yang digalakkan Lapas Parepare untuk berlomba-lomba menuju kebaikan. Bukan tanpa alasan Lapas ini acap kali melakukan kegiatan positif kepada Warga Binaan Pemasyarakatan itu lantaran ingin WBP tidak mengulangi lagi perbuatannya.

Kendati begitu agar WBP mendapatkan Ilham sehingga dapat menyadari dirinya sendiri seperti apa yang sudah di jelaskan dalam surah Al-Arat ayat 11. Disebutkan bahwa sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaumnya kalau bukan kaumnya itu sendiri merubahnya.

Example 300x600

Dengan ilmu dasar agama yang diajarkan lewat pesantren kilat ini. Insya Allah semoga WBP mendapatkan Ilham untuk menyadari dirinya sendiri agar kembali ke jalan yang benar, sebab di dunia saja ada hukuman. Bagaimana dengan diakhirat kelak?

Oleh karena itu Kalapas Parepare, Totok Budiyanto mengajak WBP mengikuti pesantren kilat. Apalagi bulan suci Ramadhan 1446 H penuh berkah. Mereka WBP ini diajarkan tata salat yang benar, mereka juga melaksanakan salat Tarawih berjamaah selama bulan suci Ramadhan.

Pada pelaksanaan kegiatan salat tarawih berjamaah hari ke-2, dihadiri seluruh Pejabat Struktural Eselon IVA VA dan Pejabat Fungsional Umum serta Tertentu lainnya dan petugas bantuan keamanan.

Pelaksanaan salat tarawih dibagi menjadi 2 (Dua) tempat yaitu Khusus Petugas dan WBP Perempuan dilaksanakan di Tribun Aula. Sedangkan untuk Petugas dan WBP Pria bertempat di Masjid At Taubah.

Kepala Lapas IIA Parepare Totok Budiyanto, A.Md.IP, SH, menjelaskan bahwa tidak hanya pelaksanaan salat berjamaah saja dilakukan oleh WBP. Namun mereka juga ajarkan mengaji bagi yang buta huruf serta tadarrus bersama bagi WBP yang sudah pasih mengajinya.

“Alhamdulillah di Bulan Suci Ramadhan ini kami serukan kepada WBP untuk berlomba lomba menuju kebaikan. Sebagai mana Bulan suci Ramadhan ini adalah bulan penuh berkah. Bahkan pengampunan dosa. Kita mengisi ibadah seperti salat Tarawih berjamaah, tadarrus Alquran dan kegiatan positif bernilai ibadah,” ujar Totok.

Kalapas juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras, bekerja cerdas dan bekerja tulus ikhlas sehingga seluruh rencana kegiatan selama bulan Ramadhan 1446 H/ 2025 terlaksana dengan sangat baik.

Totok menambahkan, bulan suci Ramadhan ini sebagai momentum untuk memperbaiki diri, meningkatkan keimanan, serta menanamkan nilai-nilai kebaikan dalam kehidupan sehari-hari. Bulan suci Ramadhan adalah bulan penuh keberkahan, ampunan, dan kemuliaan bagi umat Islam.

Adapun makna bulan suci Ramadhan yakni meningkatkan ibadah, memperbanyak amal kebaikan, untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, untuk menguatkan iman dan takwa, meningkatkan kesadaran akan keberadaan Allah SWT, membersihkan diri dari dosa dan kesalahan, mengampuni dosa-dosa yang telah lalu, mengabulkan doa-doa, meraih prestasi.

Pada kegiatan Sholat Tarawih yang bertindak sebagai Imam dan Penceramah adalah Ustadz Asdar, S.Pd dari Kantor Kementerian Agama Kota Parepare. Dalam inti tausiyahnya mengajak seluruh WBP untuk memanfaatkan waktu di Lapas IIA Parepare dengan memperbanyak ibadah dan refleksi diri agar lebih siap kembali ke masyarakat dengan pribadi yang lebih baik.

Diketahui kegiatan yang bermanfaat selama bulan Ramadan selai salat Tarawih berjamaah dan tadarrus Alquran juga digelar dzikir, sedekah, kajian dan ceramah keagamaan.

Sedangkan kegiatan sosial yang digelar seperti membagikan takjil atau berbuka puasa bersama anak yatim, berolahraga ringan, memasak menu sehat untuk berbuka dan sahur, mengembangkan hobi dan keterampilan dan Memperbanyak sholawat dalam setiap aktivitas.

Dalam kegiatan ini juga panitia membagi kelompok, ada kelompok kecil, dibimbing oleh petugas dan sesama Warga Binaan yang memiliki kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik. Suasana khusyuk dan penuh kekhidmatan terasa di Masjid At Taubah, dengan lantunan ayat suci Al Qur’an yang menggema di dalam Lapas.

Salah satu Warga Binaan yang turut serta dalam Tadarusan mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya karena dapat mengikuti kegiatan ini. Ramadhan di Lapas IIA Parepare tetap terasa bermakna. Dengan Tadarusan ini, Warga Binaan merasa lebih tenang dan berharap bisa menjadi pribadi yang lebih baik.

Dengan adanya kegiatan Tadarusan rutin ini, diharapkan selama bulan suci Ramadhan 1446 H/ 2025 M menjadi sarana pembinaan mental dan spiritual bagi Warga Binaan, sehingga mereka dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT serta menanamkan nilai-nilai kebaikan yang dapat dibawa setelah bebas nanti. (*)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *